Allah itu Maha Kaya lagi Maha Kuasa atas segalanya, Dialah sebaik-baik Pemberi Rezeki kepada para makhluk-Nya, da Dialah yang telah menetapkan dan membagi-bagi rezeki kita dalam kehidupan, memperluas dan menyempitkannya.
Dengan Demikian, maka kepada Allah-lah kita harus memohon rezeki dan kekayaan, mohon agar dipermudah dan diperluas rezeki kita, dan dipercepat kedatangannya seta dihindarkan dari kemiskinan. Maka Allah-lah pusat permohonan rezeki.
Telah ditegaskan dalam Alqur'an
- QS.51 Adz-Dzariyat- 58: "Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki yang Mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh".
- QS. 22 Al-Hajj-58: "Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezeki".
- QS. 62 Al-Jumu'ah-62: " Apa yang ada di sisi Allah adalah lebih baik dari permainan dan perniagaan, dan Allh sebaik-baik pemberi rezeki".
Cara Untuk mendapatkan rezeki dan kekayaan dari Allah adalah harus kita tempuh dengan ikhtiar lahir dengan bekerja dan berusaha menurut profesinya masing--masing, sebagai pedagang, pengusaha, karyawan, buruh, petani, pegawai pemerinta, pegawai swasta, Wakil rakyat dan sebagainya.
Kemudian Usaha lahir itu lengkapilah dengan ikhtiar bathin dengan berdo'a dan tawakkal serta melakukan amalan rohaniah seperti aurad alqur'an, berzikir, bersholawat, puasa sunnah dan salat sunnat, aurad hizib dan Asma', bahkan mempergunakan wifiq dan rajah, sebagamana di ajarkan para Ulama' salafus salihin ahli himah.
Dengan Demikian, maka kepada Allah-lah kita harus memohon rezeki dan kekayaan, mohon agar dipermudah dan diperluas rezeki kita, dan dipercepat kedatangannya seta dihindarkan dari kemiskinan. Maka Allah-lah pusat permohonan rezeki.
Telah ditegaskan dalam Alqur'an
- QS.51 Adz-Dzariyat- 58: "Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki yang Mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh".
- QS. 22 Al-Hajj-58: "Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezeki".
- QS. 62 Al-Jumu'ah-62: " Apa yang ada di sisi Allah adalah lebih baik dari permainan dan perniagaan, dan Allh sebaik-baik pemberi rezeki".
Cara Untuk mendapatkan rezeki dan kekayaan dari Allah adalah harus kita tempuh dengan ikhtiar lahir dengan bekerja dan berusaha menurut profesinya masing--masing, sebagai pedagang, pengusaha, karyawan, buruh, petani, pegawai pemerinta, pegawai swasta, Wakil rakyat dan sebagainya.
Kemudian Usaha lahir itu lengkapilah dengan ikhtiar bathin dengan berdo'a dan tawakkal serta melakukan amalan rohaniah seperti aurad alqur'an, berzikir, bersholawat, puasa sunnah dan salat sunnat, aurad hizib dan Asma', bahkan mempergunakan wifiq dan rajah, sebagamana di ajarkan para Ulama' salafus salihin ahli himah.
KONSULTASI PROBLEM
HUBUNG:
KIBAYUSEJATI
VIA BB: 7DFAB6FB
Watshapp: +6281361228624
VIA TELEPON (TIDAK SMS DAN TIDAK MALAM HARI) DI: +6281361228624
Tidak ada komentar:
Posting Komentar